Kunjungan Universitas Lampung di RS UNS

Kunjungan Universitas Lampung di RS UNS

RS UNS – Rumah Sakit UNS mendapat kunjungan dari Rektor Universitas Lampung (UNILA) pada hari Kamis (9/10/2025). Kunjungan ini menjadi langkah awal kerja sama dalam pengembangan rumah sakit pendidikan di lingkungan UNILA.

Rombongan UNILA dipimpin oleh Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, DEA., IPM., Asean. Eng., bersama Wakil Rektor Bidang Keuangan, Kepegawaian, dan Umum, Dr. Habibullah Djimad, S.E., M.Si., Dekan FK UNILA, Dr. dr. Evy Kurniawaty, S.Ked., M.Sc., dan Kepala Biro Umum UNILA, Ida Ropaida, S.E., M.M. Kedatangan rombongan disambut hangat oleh Rektor UNS, Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si., serta Plh. Direktur RS UNS, Prof. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K), bersama jajaran pimpinan rumah sakit.

Dalam sambutannya, Prof. Lusmeilia menyampaikan bahwa UNILA berkomitmen memperkuat layanan kesehatan di Provinsi Lampung melalui pembangunan rumah sakit pendidikan. Pihaknya ingin menggali pengalaman dari RS UNS yang telah terbukti menjadi model keberhasilan pengelolaan rumah sakit pendidikan terpadu di Indonesia.
“Kami ingin belajar langsung dari RS UNS yang telah mengintegrasikan pendidikan kedokteran, riset, dan pelayanan masyarakat secara komprehensif. Pengalaman UNS menjadi referensi penting bagi UNILA,” ujar Prof. Lusmeilia.

Rektor UNS, Prof. Hartono, menjelaskan bahwa RS UNS berfungsi sebagai pusat pendidikan dan penelitian kesehatan yang didukung fasilitas layanan lengkap dan sistem manajemen terpadu.
“Kami terbuka untuk berbagi pengalaman dengan FK UNILA. Pembangunan rumah sakit pendidikan memerlukan sinergi lintas sektor agar dapat tumbuh secara berkelanjutan,” jelasnya.

RS UNS sendiri memiliki kapasitas awal 200 tempat tidur, dengan 60 kamar rawat inap yang saat ini telah beroperasi. Rumah sakit ini juga memiliki 10 poliklinik spesialis, layanan gawat darurat 24 jam, serta laboratorium klinik modern untuk menunjang kegiatan pendidikan dan riset.

Selain berdiskusi, rombongan FK UNILA juga melakukan kunjungan lapangan ke berbagai fasilitas RS UNS, termasuk instalasi pelayanan medis, laboratorium, dan pusat riset. Pertemuan ini turut membahas potensi kerja sama dalam bidang penelitian klinis, pendidikan kedokteran, dan pengembangan sumber daya manusia.

Melalui kunjungan ini, diharapkan kolaborasi antara 2 institusi semakin memperkuat ekosistem pendidikan kedokteran nasional yang berorientasi pada pelayanan, inovasi, dan peningkatan mutu akademik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *