RS UNS – Influenza tipe A merupakan jenis virus influenza yang menyerang sistem pernapasan, meliputi hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Infeksi virus ini umumnya terjadi pada musim pancaroba, yaitu masa peralihan antara musim hujan dan kemarau, ketika daya tahan tubuh cenderung menurun.
Virus ini tergolong dalam famili Orthomyxoviridae dan memiliki tingkat mutasi yang sangat tinggi. Keunikan influenza tipe A terletak pada kemampuannya menginfeksi tidak hanya manusia, tetapi juga hewan seperti unggas dan babi. Selain itu, virus ini dapat menular dari hewan ke manusia (zoonosis) dan berpotensi menimbulkan wabah berbahaya seperti flu burung dan flu babi.
Gejala
Gejala influenza tipe A biasanya muncul secara tiba-tiba dan bersifat berat. Gejala dapat bervariasi pada setiap individu dan umumnya berlangsung selama 3 hingga 7 hari. Beberapa gejala yang umum terjadi antara lain:
• Demam tinggi (lebih dari 38°C)
• Sakit kepala hebat
• Nyeri otot dan sendi
• Kelelahan yang sangat
• Batuk kering
• Sakit tenggorokan
• Hidung tersumbat atau berair
• Menggigil
• Penurunan nafsu makan
Penyebab
Virus influenza tipe A menular melalui droplet atau percikan air liur yang mengandung virus dari individu yang terinfeksi. Droplet tersebut dapat tersebar saat seseorang batuk, bersin, atau berbicara. Selain itu, penularan juga dapat terjadi ketika seseorang menyentuh permukaan yang terkontaminasi lalu menyentuh wajahnya.
Penyebaran virus ini berlangsung sangat cepat, terutama di tempat-tempat padat seperti kantor, sekolah, dan transportasi umum. Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terinfeksi influenza tipe A antara lain:
• Kontak langsung dengan penderita flu
• Daya tahan tubuh lemah
• Kondisi kesehatan kronis, seperti asma, diabetes, atau penyakit jantung
• Usia rentan, yaitu anak-anak di bawah 5 tahun dan lansia di atas 65 tahun
Pencegahan
Beberapa langkah pencegahan yang terbukti efektif antara lain:
• Melakukan vaksinasi flu setiap tahun, terutama bagi kelompok rentan
• Mencuci tangan secara rutin dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer
• Menghindari kontak langsung dengan orang yang menunjukkan gejala batuk atau bersin
• Menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin menggunakan tisu atau siku bagian dalam
• Menjaga daya tahan tubuh dengan menerapkan pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup
Komplikasi
Meskipun umumnya penderita dapat pulih tanpa perawatan khusus, infeksi virus influenza tipe A berpotensi menimbulkan komplikasi serius yang dapat mengancam jiwa, terutama pada kelompok rentan. Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi meliputi:
• Pneumonia, yaitu infeksi serius pada paru-paru
• Bronkitis, atau peradangan pada saluran bronkial
• Sinusitis dan infeksi telinga, khususnya pada anak-anak
• Gagal jantung atau perburukan penyakit kronis pada penderita gangguan jantung maupun paru-paru
Cara Mengatasi
Sebagian besar penderita influenza tipe A dapat pulih sendiri tanpa memerlukan perawatan rumah sakit. Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mempercepat pemulihan antara lain:
• Istirahat yang cukup untuk membantu tubuh meningkatkan daya tahan dalam melawan infeksi
• Memenuhi kebutuhan cairan dengan minum banyak untuk mencegah dehidrasi
• Mengonsumsi obat simptomatik, seperti pereda demam dan nyeri yang tersedia di apotek, misalnya parasetamol atau ibuprofen
Kapan Harus ke Dokter?
Meskipun sebagian besar kasus influenza tipe A dapat membaik dengan perawatan di rumah, beberapa kondisi membutuhkan perhatian medis segera. Segera konsultasikan ke dokter jika mengalami sesak napas atau nyeri dada, demam tinggi yang berlangsung lebih dari tiga hari, gejala yang memburuk setelah sempat membaik, atau muncul gejala neurologis seperti gelisah atau kejang. Pada anak-anak, perhatikan tanda-tanda seperti kesulitan bernapas, kulit membiru, atau rasa mengantuk yang berlebihan. Penanganan medis secepatnya diperlukan untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Ditinjau oleh: dr. Farah Nadhifa Tyas Djatmika
Daftar Pustaka:
1. CDC. (2025). Types of Influenza Viruses. https://www.cdc.gov/flu/about/viruses-types.html. [Diakses 27 Oktober 2025]
2. Health Direct. (2024). Flu (influenza). https://www.healthdirect.gov.au/flu [Diakses 27 Oktober 2025]
3. World Health Organization. (2025). Influenza (seasonal). https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/influenza-(seasonal) [Diakses 27 Oktober 2025]
4. WebMD. (2025). Types of Flu. https://www.webmd.com/cold-and-flu/advanced-reading-types-of-flu-viruses [Diakses 27 Oktober 2025]
