Pentingnya Vaksin Hepatitis B untuk Bayi Baru Lahir

Pentingnya Vaksin Hepatitis B untuk Bayi Baru Lahir

RS UNS – Hepatitis B adalah infeksi serius pada hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Virus ini dapat menyebabkan gangguan hati kronis, sirosis, hingga kanker hati. Penularannya bisa terjadi dari ibu yang terinfeksi kepada bayi saat persalinan.

 

Mengapa Bayi Baru Lahir Butuh Vaksin Hepatitis B?

Bayi yang terinfeksi hepatitis B berisiko 90% menjadi penderita kronis seumur hidup. Infeksi kronis dapat menyebabkan komplikasi berat bahkan kematian di usia muda. Vaksin hepatitis B efektif mencegah penularan dari ibu ke bayi saat lahir dan melalui kontak dengan darah yang terinfeksi.

 

Kapan Vaksin Diberikan?

  • Dosis pertama: Dalam 24 jam setelah bayi lahir (disebut “vaksinasi HB-0”).
  • Dosis lanjutan: Diberikan sesuai jadwal imunisasi nasional Indonesia, biasanya pada usia 2, 3, dan 4 bulan.
Jadwal Imunisasi HB untuk Bayi

Usia Pemberian

Dosis pertama (HB-0) < 24 jam setelah lahir
Dosis kedua 2 bulan
Dosis ketiga 3 bulan
Dosis keempat 4 bulan

 

Manfaat Vaksinasi Hepatitis B

  • Melindungi bayi dari infeksi hepatitis B sedini mungkin.
  • Mencegah komplikasi jangka panjang seperti sirosis dan kanker hati.
  • Membantu memutus rantai penularan di masyarakat.

 

Apakah Vaksin Aman?

Vaksin hepatitis B telah digunakan secara luas dan terbukti aman untuk bayi baru lahir. Efek samping yang mungkin terjadi umumnya ringan, seperti demam atau nyeri di tempat suntikan. Vaksin ini sangat direkomendasikan oleh WHO dan Kementerian Kesehatan RI.

 

Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua?

  • Pastikan bayi mendapatkan vaksin hepatitis B dosis pertama maksimal 24 jam setelah lahir, sebelum pulang dari fasilitas kesehatan.
  • Ikuti jadwal vaksinasi lengkap sesuai anjuran tenaga kesehatan.
  • Konsultasikan ke dokter jika ada pertanyaan atau kekhawatiran mengenai imunisasi.

 

Ditinjau Oleh: dr. Astri Tantri Indriani, Sp.A., Subsp.Neo., M.Kes

 

Daftar Pustaka:

  1. Centers for Disease Control and Prevention (CDC). (2025). Hepatitis B Perinatal Vaccine Information. CDC [Internet]. [cited 2025 Jul 24]. Available from: https://www.cdc.gov/hepatitis-b/hcp/perinatal-provider-overview/vaccine-administration.html
  2. Sitaresmi MN, et al. (2023). Jadwal imunisasi anak usia 0 – 18 tahun rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia. Sari Pediatri. 2023;25(1):65-75
  3. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2025) Pekan Imunisasi Dunia 2025: Ayo Lengkapi Imunisasi untuk Generasi Sehat Menuju Indonesia Emas [Internet]. [cited 2025 Jul 24]. Available from: https://kemkes.go.id/id/pekan-imunisasi-dunia-2025-ayo-lengkapi-imunisasi-untuk-generasi-sehat-menuju-indonesia-emas
  4. World Health Organization. Hepatitis B vaccination and prevention of mother-to-child transmission [Internet]. Geneva: WHO; [cited 2025 Jul 24]. Available from: https://www.who.int/teams/global-hiv-hepatitis-and-stis-programmes/hepatitis/prevention/mother-to-child-transmission-of-hepatitis-b

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *